[ARTKL1] Pandangan Sejarah Antara Indo-Eropa Dan Semit

 Siapakah Bangsa Indo-Eropa?

Bangsa Indo-Eropa adalah bangsa yang mencakup semua negara Eropa. Dan, bahasa-bahasa IndoEropa termasuk India dan Persia yang sebagian besar adalah keluarga IndoEropa, kecuali Negara berbahasa Finno-Ugrial (Finlandia, Estonia dan Hungaria).

Siapakah Bangsa Semit?

Bangsa Semit berketurunan Sam anak Nabi Nuh yang mayoritas berdomisili di Timur Tengah. Mencakup bangsa-bangsa seperti Assyiria, Akkadia, Babylonia, Aramia, Israel, dan Arab. Berbahasa serumpun semitik yang tak jauh berbeda satu sama lain.

Dua kebudayaan yang berbeda juga menhasilkan sebuh pandangan yang berbeda pula. Contohnya bangsa IndoEropa menekankan pada penggambaran dan pembuatan patung para dewa mereka, berbeda dengan kebudayaan Semitik dimana membuat gambar atau patung tentang Tuhan/Dewa sangat dilarang. Pandangan lainnya pada jalannya Sebuah Sejarah.

Kepercayaan.

Bangsa Indo-Eropa:

Bangsa IndoEropa percaya sejarah berlangsung dalam lingkaran tertutup. Tak ada awal dan akhir dalam sejarah. Namun, ada berbagai peradaban yang jatuh-bangun dalam peristiwa saling-pengaruh yang abadi antara kelahiran dan kematian. Reinkarnasi yang identik dengan Hindu-Budhha berasal dari IndoEropa, dan dalam siklus inilah terdapat kemungkinan terjadinya kepercayaan reinkarnasi.

Bangsa Semit:

Bangsa Semit memandang sejarah sebagai sebuah garis lurus. Di mana awalnya Tuhan menciptakan dunia (Awal sejarah) dan suatu hari sejarah akan berakhir (Kiamat). Tuhan juga campur tangan pada jalanya sejarah, sebagaimana. Dia telah memimpin Ibrahim dan memimpin langkah umat manusia melalui sejarah menuju Hari Kiamat.

Sumber:

Dunia Sophie/Sophie's world/Sofies verden

Terbit :

Inggris(1995)

Indonesia(1996)

Penulis : Jostein Gaarder

Genre : Filsafat, Sejarah